PENGARUH PERTUMBUHAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN MAMUJU

Authors

  • Abdul Halim Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Mamuju

Keywords:

UMKM, Economic Growth, Mamuju

Abstract

Micro, small and medium business (MSME) activities are one of the business fields that can develop and are consistent in the national economy. Micro, small and medium enterprises (MSMEs) are a good place for the creation of jobs planned by the government, private sector and individual business actors. As for the purpose of this study is to determine the growth and correlation of micro, small and medium businesses affect the economic growth of Mamuju Regency. In this study using quantitative methods, namely analyzing and interpreting relationships between variables through accurate data and the latest in accordance with the problems in the study this by using simple linear regression analysis. The results of the study show that the growth variable of UMKM (X) has a significant value of 1.97 and the relationship of X and Y can be seen from the value of the Pearson correlation that is equal to 0.690 if we see from the guidelines the degree of Pearson correlation is located in section number 4 namely if the value Pearson correlation 0.61 to 0.80 means the level of relationship between variable X and variable Y is strong correlation.

References

Alvin, 2010.Teori Pembangunan dan Konsep Pertumbuhan Ekonomi Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Aisyah (Nurul Fitriana), 2015. Pengembangan Industri Kreatif Di Kota Batu.Universitas Brawijaya,Malang (Studi Tentang Industri Kreatif Sektor Kerajinan Di Kota Batu)
Barney, 2009.Industri Kreatif Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. ITB Bandung: Inkubator Industri dan Bisnis
Ghalib Agfa (Polnaya), 2015 Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Untuk Meningkatkan Daya Saing Pada Ukm Ekonomi Kreatif Batik Bakaran Di Pati, Jawa Tengah. Fakultas Ekonomika Dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang.
Helmsing, 2011.Mengkaji Kemiskinan dan Kesejahteraan Rumah Tangga: Sebuah Panduan dengan Contoh dari Kutai Barat, Indonesia. CIFOR
Howkins,2011.Administrasi Pembangunan Konsep, Dimensi, dan Strateginya Penerapan Usaha Kecil. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Iskandar Putong, 2008. Pengatar Ekonomi Makro, Jakarta. Penerbit Mitra Wacana Media.
Jhingan.M.L, 2014.Ekonomi Pembangunan Dan Perencanaan. Jakarta Penerbit Rajawali Pers
Lincolyn Arsyad, 2009.Ekonomi Pembangunan. Penerbit STIE YKPN : Yogyakarta
Lukman, 2012.Analisis Pengaruh Jumlah Penduduk, PDRB, IPM, Pengangguran Terhadap Tingkat Kemiskinan di Kabupaten/Kota Jawa Tengah. Semarang: UNDIP
Navastara, 2014.Indonesia dalam Menghadapi Era Baru Ekonomi Kreatif. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Simatupang, 2010.Pengantar Ekonomi Pembangunan, Edisi III, LP3ES, Jakarta
Sugiyono, 2008. Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Qualitative AndQuantitative Research Methods). Bandung: Alfabeta.
Sukirno Sadono, 2008. Teori Ekonomi Mikro Dan Makro, Penertbit Rajawali Pers Pustaka
Tambunan, 2011.Teori Ekonomi Makro, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta
Todaro, 2007.Runtuhnya Teori Pembangunan dan Globalisasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Wahyudi, 2010.Pengantar Ekonomi Mikro dan Makro. Jakarta. Salemba Empat
Wirawan, 2012.Ekonomi Untuk Negara-Negara Berkembang, Penerjemah : Agustinus Subekti, Ed, Jakarta: Bumi Aksara
Yudhoyono, 2009.Teori Ekonomi lanjutan, Edisi Kedua.Jakarta. Salemba Empat
Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.Pengertian usaha mikromenurut Keputusan Menteri Keuangan No.40 / KMK.O6 / 2010 tanggal 29 Januari 2010

Published

2020-04-25